Rotary Airlock Valve

By | Desember 1, 2020
rotary airlock valve

ROTARY AIRLOCK VALVE

Rotary airlock valve merupakan komponen yang berfungsi untuk mencegah kebocoran udara dan mengatur output material yang keluar dari bak penampungan. Komponen satu ini sangat sering terpasang pada sistem dust collector maupun sistem industri lainnya. komponen ini juga sering diaplikasikan pada hopper dan cyclone untuk mengatur output serbuk yang keluar dan mencegah kebocoran udara. Dengan menggunakan rotary proses pemindahan material serbuk akan berlangsung dengan baik tanpa terjadi kebocoran udara pada sistem.

Material yang umum terpakai pada rotary airlock bervariasi, tergantung penerapannya dalam industi. Untuk industri makanan maupun industri lainnya yang memerlukan sterilisasi, dapat menggunakan material stainless food grade agar bahan yang melewati rotary lock tidak terkontaminasi. Sedangkan untuk industri kayu, peleburan logam, maupun industri lainnya dapat menggunakan material besi. Ukuran rotary berbeda – beda sesuai desain pembuatnya. Semakin besar diameter dan semakin cepat rotasi putaran rotary akan semakin besar pula kapasitas outputnya.

Bagian utama rotary airlock valve

  1. Shaft
  2. Bearing
  3. Housing
  4. Sprocket & Chain
  5. Gear Motor

Baca juga : Cyclone Separator

Shaft adalah bagian rotary yang berputar sesuai rotasi perbandingan rpm motor dengan rasio gear box. Pada bagian tengah shaft terdapat plat besi yang terdiri dari 4 s/d 8 blade yang berfungsi sebagai pembagi aliran material yang akan menjadi output. Umumnya blade juga terdapat dengan karet sebagai pencegah kebocoran saat shaft berputar.

Bearing adalah bantalan yang menjaga agar putaran shaft stabil pada porosnya. Ukuran bearing dapat menyesuaikan dengan diameter shaft pada rotary.

Hosing merupakan rumah rotary yang dalamnya berisi shaft dan blade. Material housing rotary biasanya menggunakan plat dengan ketebalan 4mm, namun ada juga yang menggunakan pipa tebal.

Sprocket & Chain adalah salah satu jenis transmisi untuk memindahkan daya dari gear motor ke shaft rotary. Di bagian ini kecepatan rotasi dapat menyesuaikan dengan menentukan ukuran sprocket untuk shaft dan sprocket untuk gear motor. Namun ada beberapa rotary airlock valve yang tidak menggunakan sprocket, karena menggunakan gear motor jenis khusus.

Gear Motor adalah gabungan dari gear box dan motor. Bagian satu ini merupakan bagian penggerak putaran rotary. Perbandingan yang digunakan pada rotary airlock biasanya 1:30 dan 1:50, namun semua tergantung dengan kebutuhan industri yang diinginkan. Power motor yang dibutuhkan untuk menggunakan rotary airlock mulai dari 1HP s/d 3HP.

One thought on “Rotary Airlock Valve

  1. Pingback: Sistem Transfer Serbuk Kayu - Henry Engineering

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *